![]() |
| Foto Ist |
PROINBAR.COM, CIKEDUNG – Harapan masyarakat Desa Amis, Kecamatan Cikedung, untuk menikmati akses jalan yang layak akhirnya mulai terwujud.
Dinas Pekerjaan Umum
dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Indramayu menggelar kegiatan rehabilitasi
jalan desa yang selama ini menjadi sorotan akibat kerusakan parah dan
menghambat mobilitas warga.
Proyek rehabilitasi
ini mencakup perbaikan struktur badan jalan, pengaspalan ulang, serta
normalisasi saluran drainase di sisi kiri-kanan jalan.
Jalan ini sebelumnya
sering dikeluhkan warga karena berlubang, becek saat hujan, dan berdebu saat
kemarau.
Menurut Kepala Dinas
PUPR Indramayu, rehabilitasi jalan ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab
Indramayu dalam mewujudkan konektivitas antardesa yang lebih baik, mendukung
pertumbuhan ekonomi lokal, serta meningkatkan keselamatan dan kenyamanan
pengguna jalan.
“Jalan di Desa Amis
menjadi prioritas tahun ini karena kondisinya sudah sangat memprihatinkan. Kami
percepat proses rehabilitasinya agar bisa selesai sebelum musim hujan tiba,”
ujarnya saat meninjau lokasi.
Warga pun menyambut
antusias perbaikan tersebut.
Sarminah (48), salah seorang warga
mengaku lega dan senang. Ia yang sehari-hari berjualan keliling merasa terbantu
karena jalan yang sebelumnya rusak parah kini mulai rata dan tidak lagi
menyulitkan pengendara motor.
“Alhamdulillah
sekarang sudah mulus, jadi nggak takut jatuh kalau bawa dagangan. Dulu saya
sering hampir jatuh karena lubang-lubangnya dalam banget,” tuturnya.
Sementara itu, Kuwu
Desa Amis, menilai rehabilitasi jalan ini merupakan bentuk nyata sinergi antara
pemerintah daerah dan aspirasi masyarakat.
Ia berharap perbaikan
ini berdampak langsung terhadap geliat ekonomi warga, termasuk petani yang
selama ini kesulitan mengangkut hasil panen.
“Akses jalan yang baik
akan mempercepat distribusi hasil pertanian. Ini sangat membantu warga kami,”
katanya.
Melalui proyek ini,
Pemkab Indramayu kembali menegaskan komitmennya terhadap pembangunan
infrastruktur desa yang merata dan berkelanjutan. Jalan yang dulu jadi beban
kini mulai jadi berkah bagi warga Desa Amis. (JPI-04/rls)

Komentar0