![]() |
| KA (39) pelaku penyerangan pegawai minimarket di Terisi ditangkap/Foto Ist |
PRO
INDRAMAYU BARAT – KA (39) warga Desa Karangasem, Kecamatan Terisi akhirnya
ditangkap polisi.
Pria
gondorng ini diamankan usai menyerang pegawai minimarket.
Kapolres Indramayu AKBP Mochamad Fajar Gemilang melalui
Kapolsek Terisi AKP Joni membenarkan adanya kejadian tersebut.
“Kami menerima laporan dan langsung melakukan tindakan
cepat. Pelaku berikut barang bukti berupa satu unit rak rokok beserta isinya
sudah kami amankan,” ujar AKP Joni, Senin (3/11/2025).
Polisi bergerak
cepat begitu menerima laporan dari korban yang merupakan pegawai minimarket.
Setelah menerima laporan, Unit Reskrim Polsek Terisi segera
melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan pelaku berinisial KA.
Dari hasil interogasi, pelaku mengakui seluruh perbuatannya.
KA
kini diamankan untuk proses penyidikan lebih lanjut guna mempertanggungjawabkan
perbuatannya.
Diketahui,
video penyerangan KA sambil membawa golok, viral di media sosial.
Peristiwa itu terjadi pada Jumat malam
(31/10/2025) sekitar pukul 20.30 WIB.
Dalam video tersebut, tampak pelaku mengamuk di area kasir
hingga menyebabkan sejumlah barang dagangan berserakan.
Dari hasil penyelidikan, diketahui bahwa peristiwa bermula
saat korban mengantarkan obeng ke konter milik warga yang berada di depan
Alfamart.
Saat itu korban dihampiri oleh pelaku KA dengan berbicara
"Maksude Priwen? (Maksudnya bagaimana)".
Lantas
dijawab oleh korban "Kita mah emong motor
diselangi bae kuh karena nyelang kuh sue payah ngebaliknane (Saya tidak mau
motor di pinjam terus, karena mengembalikannya lama)".
Lantaran tidak
terima akhirnya pelaku cekcok dan menjambak rambut korban.
Pada
saat bersamaan korban menangkis dengan tangan kanan setelah itu dipisah oleh
kakaknya pelaku.
Namun
pelaku berusaha menyerang lagi dengan pukulan tangan kanan mengenai mata sebela
kiri korban.
Setelah
itu dilerai kembali oleh kakak pelaku setelah itu akhirnya bubar dan pelaku
mengancam korban dengan kata kata "Mati
Sira! (Mati
Kamu)".
Berselang lima menit kemudian, pelaku datang lagi ke dalam
Alfamart dengan membawa senjata tajam jenis golok untuk mencari korban.
Upaya penyerangan itu sempat dilerai oleh warga, namun
pelaku tetap berusaha menyerang hingga rak rokok di area kasir roboh dan
menimpa korban serta kasir lainnya.
Barang-barang di dalam toko pun berjatuhan dan mengalami
kerusakan.
Akibat peristiwa tersebut, korban dan pihak Alfamart mengalami kerugian material yang ditaksir mencapai Rp48.616.574. (rls)

Komentar0