TfClTSA0GfroTUC5GUd9TUC8BA==

GEGARA KIPAS ANGIN Lupa Dimatikan, Rumah Penjual Nasi Sarapan Ludes Terbakar

Musibah kebakaran menimpa penjual nasi warga Desa Kopyah, Kecamatan Anjatan, Rabu dini hari tadi, (19/6/2024) sekitar pukul 03.30 WIB.

PROINBAR.COM, ANJATAN – Sebuah rumah milik penjual nasi di Desa Kopyah, Kecamatan Anjatan ludes terbakar, Rabu dini hari tadi, (19/6/2024).

Penyebab kebakaran diduga diduga akibat korsleting listrik. Dipicu kipas angin yang terus-terusan menyala dan lupa dimatikan.

Informasi dihimpun, kebakaran hebat itu diketahui pertama kali oleh pemilik rumah, Kuneri (52), menjelang adzan Subuh sekitar pukul 03.30 WIB.

Saat kejadian, dia bersama suaminya Supari (54) lagi berjualan nasi di samping rumahnya.

Ketika menunggu pembeli yang hendak sarapan, telinga Kuneri mendengar suara percikan api dari dalam rumahnya.

Curiga, dia pun bergegas masuk kedalam dan langsung shock. Melihat kamar belakang sudah dilahap si jago merah.

Kobaran api sudah merambat dari bawah sampai dengan atap kamar tersebut.

Melihat kejadian tersebut, Kuneri berlari keluar dan memberitahu kepada suaminya bahwa telah terjadi kebakaran.

Mendapat laporan dari istrinya, Supari tanpa pikir panjang masuk kedalam rumah. Dia juga menyaksikan kobaran api sudah semakin membesar.

Dalam keadaan panik, dia pun lantas berupaya menyelamatkan beberapa barang berharga. Namun hanya satu unit sepeda motor yang berhasil di bawa keluar.

Sementara Kuneri berteriak meminta pertolongan warga sekitar. Orang-orang pun mulai berdatangan dan langsung melakukan upaya pemadaman dengan peralatan seadanya.

Beberapa warga melaporkan musibah itu kepada petugas Polsek Anjatan yang langsung meluncur ke lokasi. Polisi kemudian menghubungi petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Indramayu.

Banyaknya bahan material yang mudah terbakar, membuat api dengan cepat membesar hingga menjalar sebagian besar bagian rumah.

Warga sekitar pun sempat dibuat panik karena khawatir kobaran api merembet rumah mereka.

Sekitar pukul 04.15 WIB, petugas Damkar Pos Patrol tiba dilokasi. Kobaran api akhirnya bisa dipadamkan satu setengah jam kemudian.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa naas tersebut. Tetapi, kerugian pemilik rumah ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. (JPI-01)

Komentar0

Simak artikel pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih kanal favoritmu! Akses berita Proinbar.com lewat:

Advertisement


Type above and press Enter to search.

close
close