![]() |
Groundbreaking Kawasan Industri Losarang, Sabtu (17/8/2024) |
PROINBAR.COM, LOSARANG – PT
Wiratama Indramayu Perkasa (WIP) akan membuka lapangan pekerjaan di Kawasan Industri Losarang.
Tak tanggung-tanggung, Kawasan Idustri Losarang yang berokasi di Desa
Muntur, Kecamatan Losarang ini, bakal menyerap sekitar 100 ribu tenaga kerja
(naker).
Kabar gembira tersebut
disampaikan Dirut PT WIP, Edward Sofiananda
disela acara Groundbreaking Kawasan Industri Losarang, Sabtu
(17/8).
Groundbreaking Kawasan Industri Losarang sendiri rencananya akan dibangun diatas lahan seluas
1000 hektare. Untuk tahap awal akan
dibangun dilahan seluas 300 hektare.
Edo sapaan akrab Edward
Sofiananda, mengatakan akan membuka
lapangan pekerjaan di Kawasan Industri Losarang dengan peluang sekitar 100
ribu orang.
Menurutnya, Kawasan Industri Losarang memiliki peluang terbukanya
akses perekonomian dan peningkatan pendapatan dari sektor pajak maupun sektor lainnya.
"Ada sekitar
delapan tenant yang sudah siap untuk berinvestasi disini. Kondisi ini harus
dibarengi dengan kemampuan kerja sehingga ini merupakan peluang bagi masyarakat Indramayu," kata dia.
Edo merinci sudah ada bebearapa mitra usaha PT WIP yang sudah siap untuk membangun usahanya di
Kawasan Industri Losarang.
Diantaranya, PT Fuling Packaging
Indonesia, PT Forindo Multi Abadi, PT Kaixing Internasional Logistic, PT
Struktur Baja Ringan Indonesia,Pt inti Nusantara Capital serta Freetrend
Industrial Ltd.
Kemudian PT Forever Young Internasional, PT Fujian Higjet Co.Ltd, dan
Brillian/Wah Man Textile Ltd.
Kesemuanya merupakan pabrik yang menyerap tenaga kerja
dalam jumlah yang sangat besar. Seperti pabrik tekstil, pabrik
kemasan siap pakai pangan, dan usaha lainnya.
Sementara itu, Bupati Indramayu Nina Agustina mengatakan Kawasan Industri Losarang ini merupakan jawaban pasti
kepada masyarakat Indramayu terkait ketersediaan lapangan pekerjaan yang dibutuhkan.
Selama ini, ungkap Nina banyak
masyarakatnya yang bekerja hingga ke luar negeri karena tidak adanya lapangan
pekerjaan di kampung halamannya.
"Dengan adanya
ground breaking ini pecah telur keinginan saya sejak dulu agar masyarakat
Indramayu bisa bekerja di daerahnya sendiri. Dan ini merupakan jawaban untuk memberikan
lapangan pekerjaan bagi masyarakat dan ini bukan mimpi," tuturnya.
Bupati Nina mengatakan sudah
ada delapan tenant yang akan mendirikan pabrik di Kawasan Industri Losarang. Akan mempekerjakan 100 ribu tenaga kerja lokal.
Dari jumlah itu, 80
persennya harus tenaga lokal.
Pihaknya akan terus menjadi ‘sales’ untuk menarik investor dan menanamkan modalnya
di Indramayu.
Pemkab Indramayu juga telah menyiapkan enam kawasan industri lainnya
yang berada diwilayah Kecamatan
Patrol, Balongan, Krangkeng, Losarang, Gantar dan Sukra.
"Saya minta
kepada masyarakat Indramayu untuk dapat menciptakan iklim investasi sehingga
Indramayu dapat menjadi target untuk menanamkan modalnya oleh investor," pintanya.
(JPI/dsm/rls)
Komentar0