![]() |
Jenderal Pol Purn Dai Bachtiar-Komjen Pol Ahmad Dofiri/Foto Ist |
PROINBAR.COM, INDRAMAYU – Komisaris
Jenderal (Komjen) Polisi Drs H
Ahmad Dofiri MSi resmi
menjabat sebagai Wakil Kapolri (Wakapolri).
Dia
ditunjuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggantikan Komjen Agus
Andrianto yang dilantik Presiden Prabowo Subianto menjadi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Penunjukan Ahmad Dofiri menjadi Wakapolri tersebut termaktub
dalam surat telegram dengan nomor ST/2517/XI/KEP/2024 yang berisi daftar mutasi
pejabat tinggi (pati) dan pejabat menengah (pamen) Polri pada November 2024
yang ditandatangani oleh Kapolri.
Komjen Pol Ahmad Dofiri yang merupakan abituren Akpol 1989. Jenderal
bintang tiga tersebut merupakan lulusan terbaik di angkatannya saat menempuh
pendidikan di Akpol dengan predikat lulusan terbaik atau Adhi Makayasa.
Pria yang pernah menjabat di berbagai wilayah tersebut, sukses membawa
Polri semakin dicintai masyarakat.
Di era kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, Polri harus menjadi lembaga
penegak hukum yang profesional serta melindungi masyarakat dengan
humanis.
Mendampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Komjen Ahmad Dofiri
sebagai sosok penyeimbang di institusi Polri agar program Polri dan program
pemerintahan Prabowo selaras berjalan dengan sukses.
Sosok Komjen Ahmad Dofiri yang merupakan putra kelahiran Indramayu asal Desa Tegalurung, Kecamatan Balongan.
Dia mengikuti jejak
seniornya terdahulu yakni Jenderal Pol Purn Dai Bachtiar yang pernah menjabat
sebagai Kapolri di era kepemimpinan presiden Megawati Soekarno Putri pada tahun
2005.
Sejumlah dukungan dan apresiasi terhadap penunjukan Komjen Ahmad Dofiri,
datang dari sejumlah tokoh Indramayu.
Seperti diungkapkan oleh Ketua PWI Indramayu, Dedy S Musashi. Dia menyebut sosok Komjen Ahmad Dofiri ini menjadi tokoh Indramayu di institusi Polri
yang membawa lembaga ini semakin profesional.
"Tokoh asal Indramayu yang membawa Polri semakin profesional ada dua
berarti, yakni Jenderal Pol Purn Dai Bachtiar mantan Kapolri tahun 2005 dan
Wakapolri saat ini Komjen Pol Ahmad Dofiri," kata dia.
Menurutnya, dengan adanya tokoh
Indramayu yang muncul di kancah nasional, membuktikan bahwa Indramayu memiliki
potensi sumber daya manusia yang bisa membawa Indonesia kedepan lebih baik
lagi.
Apresiasi lainnya datang dari Bupati Indramayu
petahana Hj Nina Agustina yang mengutarakan kebanggaan tokoh asal Indramayu, ditunjuk
sebagai petinggi negara Indonesia.
"Bangga banget, Pak Dofiri jadi Wakapolri, orang kedua di Kepolisian
RI, dan saat ini orang kedua menjadi Petinggi Polri, setelah sebelumnya ada Pak
Dai Bakhtiar wong Dermayu ada yang jadi Kapolri," tulis Nina Agustina
sambil memberi hastag #WongDhewek #BanggaDadiWongDermayu.
Tokoh lainnya, politisi PKB Jawa
Barat Sidkon Djampi mengaku bangga atas prestasi Jenderal Dofiri sebagai
Wakapolri.
"Turut bangga, apalagi beliau Jenderal yang hafal kitab kuning, ini
merupakan prestasi bagi Polri dan khususnya warga Indramayu," ucap Sidkon.
Pengusaha asal Indramayu, H Maman Suparman Yahya yang juga mengenal sosok
Wakapolri Komjen Ahmad Dofiri mengaku bangga dengan prestasi putra terbaik
Kabupaten Indramayu.
"Yang jelas bangga, setelah pak Dai Bakhtiar jadi kapolri orang Indramayu
asli di generasi sekarang ada lagi Adik Dofiri yang diberikan kepercayaan
menjadi Wakapolri," jelas Maman.
Dirinya berharap, semoga estafet kepemimpinan Polri kedepan dapat
dilanjutkan oleh putra-putri
terbaik Indramayu yang sekarang berada dalam lingkungan Korps
Bhayangkara.
"Dan kami salut atas karir beliau. Karena
karir nya seperti menaiki anak tangga sedikit demi sedikit sehingga sampai pada
puncaknya, dan itu jarang terjadi karier yang seperti itu di tubuh polri," ungkapnya.
Apresiasi lainnya, diungkapkan oleh tokoh asal Indramayu yang saat ini
menjadi Sekjen PA GMNI Abdy Yuhana.
Dia bilang bahwa penunjukan
Wakapolri terhadap Komjen Ahmad Dofiri sangatlah tepat.
"Dengan penunjukan ini membuktikan bahwa orang Indramayu berprestasi
di tingkat nasional. Yang artinya ini bisa membawa nama daerah untuk terus
meningkatkan SDM masyarakatnya," jelasnya.
Abdy menilai Polri perlu sosok yang tegas dan humanis, agar Polri kedepan
bisa semakin dicintai masyarakat.
"Sosok Komjen Dofiri sebagai penyeimbang di tubuh Polri, baik dari
segi program kerjanya, target kerja serta penguatan Polri secara keseluruhan
bisa terlaksana dengan baik," tandas Abdy. (JPI/rls)
Komentar0