![]() |
Seorang nenek ditemukan meningal dunia tergeletak di galengan sawah Desa Druntenkulon, Kecamatan Gabuswetan, Rabu pagi (25/6/2025)/Foto Ist |
PROINBAR.COM, GABUSWETAN – Penduduk di Desa Druntenkulon, Kecamatan Gabuswetan dikejutkan dengan penemuan jenazah seorang perempuan lanjut usia di area sawah
setempat, Rabu (25/6/2025) sekitar jam sembilan pagi.
Korban yang mengenakan baju warna merah itu ditemukan dalam posisi
telungkup di galengan sawah.
Disampingnya ada keranjang plastik berisi daun semanggen yang tumpah.
Informasi dihimpun, jasad korban pertama kali ditemukan oleh Sam (50),
petani setempat.
Pagi itu dia hendak berangkat ke sawah. Namun Sam terkaget.
Sesampainya di Tutupan Rundam melihat ada sesosok mayat dengan jenis kelamin perempuan tergeletak di galengan sawah.
Korban diduga sudah dalam
keadaan meninggal dunia. Tercium bau busuk menyengat.
Sam pun lantas bergegas melaporkan temuan itu ke Ketua RW dan melanjutkanya ke
petugas Polsek Gabuswetan.
Mendapat laporan, polisi langsung bergerak ke TKP.
Belakangan diketahui, identitas mayat perempuan usai lanjut itu berinisial
Tar (82) warga Desa Druntenwetan, Kecamatan Gabuswetan.
Pihak keluarga langsung dihubungi dan dibantu dengan warga mengevakuasi jenazah untuk dibawa pulang kerumah
duka serta diurus proses
pemakamannya.
Polisi menegaskan, berdasarkan pemeriksaan luar oleh nakes
dari Puskesmas Druntenwetan tidak ditemukan luka akibat kekerasan fisik pada tubuh
korban.
Nenek Tar diduga meninggal
dunia lebih dari 24 jam dikarenakan mayat sudah mengeluarkan aroma tidak sedap.
Pihak keluarga korban menolak
untuk dilakukan autopsi dan menerima kejadian tersebut sebagai musibah.
Menurut keterangan keluarganya, nenek Tar diketahui memiliki riwayat sakit pikun karena faktor usia.
Korban diketahui meninggalkan rumah pada hari Selasa (24/6/2025). Kesehariannya nenek Tar sering keluar rumah dan pergi untuk mencari dedaunan seperti daun pisang, kenjer dan daun semanggen. (JPI-04)
Komentar0