TfClTSA0GfroTUC5GUd9TUC8BA==

1 JUNI 2025, Pembangunan Kampung Nelayan Sejahtera Eretan Kulon Ditargetkan Tuntas

Bupati Lucky Hakim bersama Dirjen Kemensos RI dan rombongan meninjau pembangunan Kampung Nelayan Sejahtera Eretan Kulon, Selasa (15/4/2025)/Foto Ist

PROINBAR.COM, KANDANGHAUR Bupati Indramayu Lucky Hakim kembali melakukan peninjauan progres pembangunan perumahan Kampung Nelayan Sejahtera di Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Selasa (15/4/2025). 

Tak sendirian. Bupati Lucky Hakim datang bersama Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial Kementerian Sosial RI, Mira Riyati Kurniasih beserta rombongan.

Ikut pula, Dandim 0616/Indramayu, Letkol Inf Yanuar Setyaga dan sejumlah kepala SKPD terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Indramayu. 

Dalam kunjungan tersebut, Mira Riyati Kurniasih, menjelaskan, lokasi ini merupakan salah satu titik relokasi dari program nasional percepatan penurunan kemiskinan dan penanganan bencana banjir rob. 

Menurutnya, pembangunan Kampung Nelayan Sejahtera bukan hanya memberikan tempat tinggal, tetapi juga memberdayakan masyarakat agar mandiri secara ekonomi.

“Relokasi ini kami lakukan bekerja sama dengan Pemda dan Wirausaha. Warga yang menerima bantuan adalah mereka yang sudah diverifikasi sebagai terdampak langsung dan tergolong masyarakat tidak mampu. Kami pastikan bantuan ini tepat sasaran,” jelasnya.

Dia juga menambahkan, rumah yang dibangun terdiri dari dua kamar, satu ruang tamu, dan kamar mandi.

Selain hunian, sarana dan prasarana penunjang seperti masjid dan Z-Corner untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat turut dibangun dengan dukungan BAZNAS RI.

“Target penyelesaian rumah ditetapkan pada 1 Juni 2025. Sementara pembangunan masjid diperkirakan rampung pada Agustus, tetapi semoga bersamaan. Kendala utama selama proses ini adalah faktor cuaca, seperti hujan deras yang menghambat pekerjaan lapangan,” lanjutnya.

Melalui kolaborasi antara Kemensos, Pemerintah Kabupaten Indramayu, dan BAZNAS, program Kampung Nelayan Sejahtera diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang tidak hanya layak huni, tetapi juga mendukung kemandirian sosial dan ekonomi masyarakat.

Sementara itu, Bupati Lucky Hakim menyampaikan, relokasi ini merupakan langkah konkret pemerintah untuk memberikan hunian yang lebih layak bagi warga terdampak rob.

Sebanyak 93 unit rumah dibangun di atas lahan yang telah disiapkan oleh Pemerintah Daerah.

“Ini adalah relokasi untuk warga terdampak banjir rob di Eretan. Bersama Bu Dirjen, kami memastikan pembangunan berjalan sesuai rencana dan kebutuhan masyarakat. Kami ingin warga yang sebelumnya terdampak bisa tinggal di tempat yang lebih aman dan layak,” terang Bupati Lucky. (JPI/rls)

Komentar0

Simak artikel pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih kanal favoritmu! Akses berita Proinbar.com lewat:

Advertisement


Type above and press Enter to search.

close
close